SMP Al-Muhajirin Kampus Pusat Terpilih Mengikuti Bimbingan Teknis (BIMTEK) Program Organisasi Penggerak tingkat SMP

 

25/6/22 Bandung, dalam rangka pelaksanaan peningkatan kompetensi kepala sekolah dan guru di bidang literasi dan numerasi, Lembaga Pendidikan Ma'arif NU PBNU disokong oleh kemendikbut ristek mengadakan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Program Organisasi Penggerak tingkat SMP yang dilaksanakan secara tatap muka/luring.

Acaranya bertempat di hotel Arion Suites Jl. Otto Iskandar Dinata No. 16, Pasir Kaliki, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung. Peserta datang dari enam kabupaten di Jawa Barat, yaitu Cianjur, Bandung Barat, Purwakarta, Garut, Tasikmalaya, Majalengka. Namun SMP yang terpilihlah yang  terpanggil menjadi  peserta bimtek.

Pengurus Lembaga Pendidikan Ma'arif NU, Irfan Nabhani, Sekretaris LP Ma'arif NU Harianto Oghie,  Hj Ifah Faizah Rohmah, Ketua Wilayah LP Maarif Jabar, Kabid pembinaan SMP Disdik Kabupaten Bandung Barat, Rustiyana, turut menghadiri acara tersebut.

Irfan Nabhani mengatakan  "Bimtek Literasi dan Numerasi SMP LP Ma'arif Wujudkan Visi PBNU yang akan melahirkan cendekiawan dan teknokrat dengan spirit Ahlussunnah wal Jama'ah".

"Pendidikan Aswaja perlu ditanamkan kepada siswa dengan acuan buku ajar mapel PAI yang dilengkapi materi keaswajaan, juga akan ada program untuk kriteria guru al-Qur'an".  Sahut H. Deden

"Literasi merupakan  implementasi dari iqro (religi ahlusunah waljamaah sejak dini) sedangkan Numerasi yaitu daya talar dan nalar hingga berfikir logis," ujar Irfan

"Pada dasarnya bimtek ini bertujuan untuk menghasilkan insan-insan penggerak dalam membangun sekolah teladan, dengan harapan terciptanya sekolah-sekolah unggulan yang mampu mengangkat dan mengungkit hal yang subtantif," tegasnya. 

Sementara itu, Hj Ifah Faizah Rohmah, Ketua Wilayah LP Maarif Jabar sekaligus Ketua Yayasan Al-Muhajirin meyakini bahwa bimtek ini menjadi penting sebab beberapa utusan sekolah yang hadir dan guru pilihan dapat menjadi duta terbaik dalam peningkatan kapasitas berbahasa Inggris dan matematika.

Sekretaris LP Ma'arif NU Harianto Oghie  di sela-sela kegiatan menyampaikan bahwa program bimtek fasilitator daerah untuk literasi numerasi jenjang SMP ini diharapkan nanti para fasda dapat mendesiminasikan kemampuannya kepada guru-guru di satuan pendidikan yang menjadi sasaran program. 

"Ini merupakan program dari kementrian, PBNU diberikan amanah oleh kementrian". Sahut Rustiyana

Rustiyana menyoroti kegiatan bimtek POP LP Ma'arif ini sangat bermanfaat dan membantu warga Jawa Barat dalam meningkatkan keahliannya dan literasi dan numerasi. Karena itu ia mengapresiasi setinggi-tingginya terhadap LP Maarif PBNU

"Guru bukan sedekar mengajar tapi pembuat kurikulum juga fasilitator yang mencetak profil Pancasila bagi siswa". Ujarnya

"Literasi perlu ditingkatkan bukan hanya untuk siswa tapi juga guru". Tambahnya. 

"Harapannya setelah mendapatkan materi ini dapat mentransferkan kepada guru lain dan diaplikasikan kepada siswa". Tambahnya lagi.

Para peserta bimtek mendapatkan panduan jurus jitu mengajar dari fasilitator yang handal, serta modul literasi dan numerasi tercanggih berisi formula terlengkap.

Semoga SMP Al-Muhajirin dapat memperbaiki indek literasi dan numerasi.

DN