19 Agustus 2025


Purwakarta – Suasana penuh semangat kebersamaan terlihat dalam kegiatan Perkemahan Jum'at Sabtu Minggu (Perjusami) yang diikuti oleh seluruh peserta didik kelas 7 SMP dan MTs Al-Muhajirin Kampus Pusat. Kegiatan ini berlangsung pada 15–17 Agustus 2025 di Kebun Anas Bin Malik (ABM), Wanayasa, yang menjadi salah satu pusat kegiatan outdoor Pondok Pesantren Al-Muhajirin.

Perjusami tahun ini dihadiri langsung oleh Pimpinan Pondok Pesantren Al-Muhajirin, Syaikhuna Prof. Dr. KH. Abun Bunyamin, MA., bersama Dra. Hj. Euis Marfuah, MA. Hadir pula Ketua Yayasan Al-Muhajirin, Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah, M.Pd., serta jajaran pimpinan kampus pusat di antaranya Pengasuh Pondok Pesantren Al-Muhajirin Kampus Pusat, KH. R. Marfu Muhidin Ilyas, MA., Kepala MTs Al-Muhajirin Kampus Pusat, Dr. H. Amit Saepul Malik, M.Pd.I., dan Kepala SMP Al-Muhajirin Kampus Pusat, Asep Anang Affandi, M.Pd.

Kegiatan Perjusami ini juga mendapat dukungan penuh dari SAKO Ma’arif NU, wali kelas 7, serta para wali kamar yang turut mendampingi peserta didik selama kegiatan berlangsung.

Dalam sambutannya, Syaikhuna Prof. Dr. KH. Abun Bunyamin, MA. menekankan pentingnya pembinaan karakter melalui kegiatan perkemahan.


“Perjusami ini bukan hanya sarana rekreasi, tetapi juga pendidikan disiplin, kemandirian, serta penanaman nilai kebersamaan dan cinta tanah air,” ungkapnya.

Berbagai agenda dilaksanakan dalam perkemahan ini, mulai dari kegiatan kepramukaan, pelatihan keterampilan, pembinaan spiritual, hingga lomba-lomba kreatif yang menumbuhkan rasa percaya diri peserta didik. Selain itu, momentum perkemahan yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia menjadi sarana refleksi sekaligus menumbuhkan jiwa nasionalisme di kalangan peserta didik.

Kepala MTs Al-Muhajirin, Dr. H. Amit Saepul Malik, M.Pd.I., menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi bekal awal bagi peserta didik baru dalam menjalani masa belajar di tingkat SMP-MTs. 


“Dengan kegiatan ini, anak-anak belajar membangun kerjasama, disiplin, dan kemandirian sejak dini. Hal ini selaras dengan visi Al-Muhajirin dalam mencetak generasi berkarakter, cerdas, dan berakhlak mulia,” ujarnya.

Kegiatan Perjusami ditutup pada Ahad (17/8) sekaligus memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, serta penyerahan penghargaan kepada peserta terbaik. Suasana haru dan bahagia mewarnai penutupan, menandakan keberhasilan kegiatan dalam menumbuhkan rasa kebersamaan serta semangat belajar para peserta didik.


(AMS)


Purwakarta — Ahad (17/8), Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al-Muhajirin Kampus Pusat, Dr. H. Amit Saepul Malik, M.Pd.I., menerima Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya dari Presiden Republik Indonesia, H. Prabowo Subianto. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap pengabdian, dedikasi, dan loyalitas Dr. H. Amit selama menjalankan tugasnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di bidang pendidikan.

Acara penganugerahan yang berlangsung pada (17/8) dan bertepatan dengan Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Dr. H. Hanif Hanafi, M.Si., selaku Kepala Kementerian Agama Purwakarta, serta pimpinan Pondok Pesantren Al-Muhajirin Purwakarta, Prof. Dr. KH. Abun Bunyamin, MA. dan Dra. Hj. Euis Marfuah, MA.


Dalam sambutannya, Dr. H. Hanif Hanafi menyampaikan apresiasi tinggi atas penghargaan yang diraih Dr. H. Amit. Menurutnya, capaian ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga membawa nama baik Kementerian Agama dan dunia pendidikan di Purwakarta.


Sementara itu, Prof. Dr. KH. Abun Bunyamin, MA., menegaskan bahwa dedikasi Dr. H. Amit sejalan dengan visi Pondok Pesantren Al-Muhajirin dalam melahirkan insan berilmu dan berakhlak mulia. “Penghargaan ini merupakan buah dari kerja keras, ketulusan, dan loyalitas beliau dalam mengabdi,” ujarnya.

Penghargaan Satyalancana Karya Satya sendiri merupakan tanda kehormatan negara yang diberikan kepada ASN yang telah menunjukkan kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran, serta kedisiplinan dalam melaksanakan tugasnya.

Dengan diraihnya penghargaan ini, keluarga besar MTs Al-Muhajirin Purwakarta berharap agar pencapaian Dr. H. Amit dapat menjadi inspirasi bagi para pendidik dan ASN lainnya untuk terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada bangsa dan negara.


(AMS)

10 Agustus 2025


Purwakarta – Sabtu (9/8), Suasana meriah dan penuh semangat memenuhi Lapangan Pondok Pesantren Al-Muhajirin Kampus Pusat pada hari Sabtu (9/8), dalam gelaran Demo Ekstrakurikuler SMP-MTs Al-Muhajirin yang mengusung tema “From Zero to Hero: Jadi Bintang dari Ekstrakurikuler.”

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al-Muhajirin, Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah. M.Pd.I. yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa ekstrakurikuler bukan hanya pelengkap pendidikan, tetapi bagian penting dalam membentuk karakter dan menemukan potensi terbaik peserta didik.

Turut hadir dalam acara ini, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Muhajirin Prof. Dr. KH. Abun Bunyamin, MA, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al-Muhajirin, Dr. Hj. Ifa Faizah Rohma, MA., KH. Marfu Muhyidin Ilyas, MA., Kepala Sekolah SMP-MTs Al-Muhajirin Dr. H. Amit Saepul Malik, M.Pd.I., para guru, staf tata usaha, serta seluruh siswa-siswi SMP dan MTs Al-Muhajirin.

Sebanyak 20 jenis ekstrakurikuler tampil memukau dalam demo tersebut, di antaranya: volly, basket, futsal, tenis meja, catur, hadroh, taekwondo, silat, karate, badminton, draumband, panahan, robotik, tata boga, Pramuka, PMR, Paskibra, vokal, tari, dan kaligrafi. Masing-masing unit menunjukkan kemampuan, kekompakan, dan kreativitas yang telah diasah melalui latihan rutin selama ini.

Para siswa terlihat antusias menunjukkan kebolehannya. Ekstrakurikuler bela diri seperti taekwondo, silat, dan karate memukau dengan aksi-aksi yang menegangkan namun terlatih. Penampilan hadroh dan vokal membawa suasana religius yang mendalam, sedangkan tari dan kaligrafi memperlihatkan sisi seni dan budaya yang indah. Tidak kalah menarik, tata boga memamerkan hasil kreasi masakan yang menggoda selera.


Tema “From Zero to Hero” bukan hanya slogan, melainkan cerminan perjalanan para siswa yang memulai dari dasar, lalu berkembang menjadi pribadi yang percaya diri, terampil, dan mampu menjadi bintang di bidangnya masing-masing.

Dr. H. Amit Saepul Malik, M.Pd.I menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan dan memotivasi peserta didik dalam memilih dan menekuni kegiatan ekstrakurikuler sesuai minat dan bakat mereka. “Kami ingin menanamkan semangat bahwa setiap anak bisa bersinar, jika diberi ruang untuk tumbuh dan berkembang,” ujarnya.


Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para siswa semakin termotivasi untuk aktif berorganisasi, berkarya, dan menjadi generasi yang tangguh serta siap menghadapi tantangan masa depan – dari nol menjadi pahlawan, dari biasa menjadi luar biasa.


(RW)

PSB 2025/2026

Popular Posts